BENNY " bendot" FERNANDO

Foto kepala yang diduga sebagai pelaku bom bunuh diri pada pengeboman di hotel Ritz Carlton dan JW Marriott beredar di internet. Polisi sudah memastikan bahwa bom di hotel JW Marriott dan The Ritz Carlton adalah bom bunuh diri. Pelaku bom bunuh diri itu dipastikan tewas. Foto tersebut memperlihatkan bagian tubuh berupa kepala yang penuh luka. Bagian tubuh pelaku hancur lebur, dan yang tertinggal hanyalah kepalanya saja. Tubuh kedua pelaku bom bunuh diri itu hancur lebur. Kepalanya terlepas dari tubuhnya. Kepala pelaku di Hotel Ritz Carlton rusak, karena batok kepalanya terkelupas. Wajah pelaku bom bunuh di Ritz Carlton agak sulit diidentifikasi.

Berdasarkan rekaman video yang ditayangkan oleh salah satu stasiun televisi swasta, terlihat di hari terjadinya peledakan itu seorang yang dicurigai sebagai pengebom mengenakan topi dan jaket hitam, menyeret koper di tengah lobi Hotel Ritz Carlton menuju restoran. Di dadanya ada sebuah tas ransel. Tak lama kemudian, sekitar 30 detik, restoran itu meledak hebat. Rekaman video memperlihatkan saat itu tersangka pelaku sudah berada di dalam hotel. Saat itu ia turun dari lift, sebelum menuju restoran yang meledak. Sejumlah petugas sekuriti di dekat detektor logam terlihat sudah memperhatikan gerak-gerik mencurigakan tersangka.

Sementara itu foto potongan kepala yang ditemukan di Marriott inilah yang diduga beredar lewat email dan Blackberry Messenger. Dari foto itu, wajah yang diduga pelaku itu sangat mudah untuk dikenali. Hingga kini, polisi belum menyebutkan secara jelas identitas kedua pelaku bom bunuh diri. Hanya saja, Kapolri sudah menyebut pria berinisial N.

Dari informasi yang beredar, salah satu pelaku bernama Nurdin Aziz. Dialah penghuni kamar 1808 hotel Marriott. Tapi hingga sekarang belumlah jelas siapa Nurdin Aziz dan dari kelompok mana dia berasal.